Halo, penggemar pendidikan! Berita menarik dari Kementerian Sosial! Yang menakjubkan Sekolah orang Program akan diluncurkan 14 Juli 2025. Langkah strategis ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak dari keluarga berpenghasilan rendah dan miskin, memastikan mereka dapat melanjutkan studi mereka tanpa hambatan.
Apa Sekolah Rakyat dan mengapa itu penting?
Sekolah Rakyat dirancang sebagai sekolah asrama untuk tingkat sekolah dasar, menengah, dan menengah. Siswa tidak hanya menerima pendidikan formal di siang hari tetapi juga pelajaran pengembangan karakter di malam hari, yang mencakup nilai -nilai agama, kepemimpinan, dan keterampilan hidup. Pendidikan di sini melampaui akademisi untuk juga menumbuhkan pertumbuhan kepribadian!
Fasilitas komprehensif dan gratis, sepenuhnya ditutupi oleh pemerintah!
Sekolah Rakyat menawarkan berbagai fasilitas, termasuk asrama, laboratorium, fasilitas olahraga, dan bangunan multi-guna. Seberapa menarik itu? Plus, Anda tidak perlu khawatir tentang biaya, karena semuanya – termasuk makanan, akomodasi, buku, dan seragam – adalah ditutupi oleh pemerintah. Ini memungkinkan siswa untuk fokus pada pembelajaran tanpa tekanan finansial.
100 lokasi, kebanyakan di java
In its initial phase, Sekolah Rakyat will operate across 100 lokasi di 29 provinsi di seluruh Indonesia. Dari ini, 48 ada di java22 di Sumatra, 15 di Sulawesi, dengan sisanya tersebar di Bali-nusa tenggara, Kalimantan, Maluku, dan Papua. Dengan kapasitas total sekitar 9.755 siswa, inisiatif ini benar -benar ambisius!
Contoh lokasi penting:
- Aceh: SMA Negeri 2 Unggul Ali Hasjmy, Sentra Darussa’adah Aceh
- North Sumatra: Sentra Insyaf Medan, Kampus UIN Sumatera Utara
- West Sumatra: Universitas Negeri Padang, Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Padang
- … Dan banyak lagi!
Harapan Besar dari Menteri Urusan Sosial
Menteri Urusan Sosial, Saifullah Yusuf, menekankan bahwa Sekolak Rakyat didirikan untuk keluarga dan anak -anak yang kurang mampu berisiko keluar dari sekolah, sehingga mereka masih dapat mengakses pendidikan yang berkualitas. Ini adalah langkah yang signifikan menuju melanggar siklus kemiskinan melalui pendidikan.